Rapat Kerja Pendampingan Program EMAS Banyumas
Bertempat di Gedung Graha Satria Kabupaten
Banyumas, Kamis (31/5) kemarin dibuka Rapat Kerja Pendampingan Klinis
Tim Program Expanding Maternal and Neonatal Survival (EMAS) Kabupaten
Banyumas. Raker dibuka oleh Bupati Banyumas, Drs Mardjoko MM, dihadiri
antar lain oleh Provincial Team Leader EMAS, Ketua Perkumpulan Obstetri
Genekologi Indonesia (POGI) Pusat, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten
Banyumas, Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UNSOED
Purwokerto, dan para direktur rumah sakit pemerintah dan swasta.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, dr Widayanto MKes dalam laporannya menjelaskan, EMAS adalah program kerja sama Kementrian Kesehatan RI dan USAID dalam rangka mengurangi angka kematian ibu (AKI) dan bayi baru lahir (neonatus), dimana di Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Banyumas sebagai salah satu Pilot Project.
Tujuan dilaksanakannya pendampingan yang rencananya berlangsung 7 hari hingga 6 Juni 2012 tersebut, katanya, secara umum yaitu meningkatnya kualitas mutu kesehatan ibu dan neonatus di wilayah kerja dan sekitarnya dengan memanfaatkan keterlibatan stakeholder. Secara khusus adalah tercapainya kesepakatan dalam upaya peningkatan mutu/kualitas pelayanan dengan merujuk pada standar yang ada dan sudah dilaksanakan.
Bupati Mardjoko dalam pengarahannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelaksana program EMAS, dan berharap raker tersebut menjadi awal peningkatan pelayanan kesehatan khususnya bagi ibu dan anak di Kabupaten Banyumas, sehingga angka kematian ibu dan anak dapat terus ditekan dan dikurangi. Dalam kesempatan tersebut Bupati juga mengajak kepada para stakeholder terkait untuk menyukseskan program EMAS, khususnya para kepala puskesmas di seluruh wilayah Banyumas sebagai ujung tombak di masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, dr Widayanto MKes dalam laporannya menjelaskan, EMAS adalah program kerja sama Kementrian Kesehatan RI dan USAID dalam rangka mengurangi angka kematian ibu (AKI) dan bayi baru lahir (neonatus), dimana di Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Banyumas sebagai salah satu Pilot Project.
Tujuan dilaksanakannya pendampingan yang rencananya berlangsung 7 hari hingga 6 Juni 2012 tersebut, katanya, secara umum yaitu meningkatnya kualitas mutu kesehatan ibu dan neonatus di wilayah kerja dan sekitarnya dengan memanfaatkan keterlibatan stakeholder. Secara khusus adalah tercapainya kesepakatan dalam upaya peningkatan mutu/kualitas pelayanan dengan merujuk pada standar yang ada dan sudah dilaksanakan.
Bupati Mardjoko dalam pengarahannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelaksana program EMAS, dan berharap raker tersebut menjadi awal peningkatan pelayanan kesehatan khususnya bagi ibu dan anak di Kabupaten Banyumas, sehingga angka kematian ibu dan anak dapat terus ditekan dan dikurangi. Dalam kesempatan tersebut Bupati juga mengajak kepada para stakeholder terkait untuk menyukseskan program EMAS, khususnya para kepala puskesmas di seluruh wilayah Banyumas sebagai ujung tombak di masyarakat.
01 06 2012 14:24:47