Bupati Banyumas Sidak Pelaksanaan E-KTP
Dalam rangka mempercepat serta mengetahui perkembangan pelaksanaan E-KTP di wilayah Kabupaten Banyumas, Bupati Banyumas Drs Mardjoko MM, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di beberapa kecamatan, Selasa, (24/07).
Dalam sidak tersebut, Bupati didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Banyumas Kamijo, SH, M.Si. Kecamatan yang mendapat kunjungan antara lain meliputi Kecamatan Purwokerto Utara, Timur, Selatan dan Barat serta Kecamatan Kembaran, Sumbang dan Baturraden. Di setiap kecamatan, Bupati diterima oleh Camat dan petugas pengelola e-KTP dan melihat dari dekat pelaksanaan pemotretan dan proses pelaksanaan perekaman data e-KTP. Bupati memberi dukungan kepada warga yang menunggu antrian/giliran untuk direkam datanya sambil berjabat tangan dan berpesan agar sabar menanti perekaman data.
Dalam sidak tersebut, Bupati juga berdialog langsung dengan operator dan anggota masyarakat yang sedang melakukan perekaman data. Bupati menanyakan kepada para Camat tentang apa saja kendala yang dihadapi selama proses E-KTP pada umumnya. Para camat melaporkan tidak ada kendala dan hambatan yang berarti selama melayani masyarakat dalam perekaman datanya. Secara umum permasalahan diakibatkan masyarakat yang mendapat undangan tidak berada di tempat atau berada di luar kota bahkan di luar negeri dan ada beberapa yang terpaksa tidak dapat dilayani terkait dengan perbedaan data yang sesungguhnya yang dimiliki masyarakat dengan SP (Surat Pemberitahuan) NIK (Nomor Induk Kependukan) yang diterima dari Dindukcapil. Untuk memperbaikinya, pihaknya menyarankan agar masyarakat yang datanya salah, kembali ke Dindukcapil untuk mendapat rekomendasi serta memperbaiki datanya.
Bupati Banyumas Mardjoko menyatakan, bahwa program e-KTP ini adalah merupakan program nasional yang batas waktu pelaksanaannya hingga Oktober 2012. Namun Bupati berharap agar pelaksanaan E-KTP di Kabupaten Banyumas selesai pada awal September mendatang.
Hingga saat sidak yang di lakukan Bupati, perekaman data E-KTP di 7 Kecamatan yang dikunjungi antara lain Purwokerto Utara sudah mencapai 89,3 %, Purwokerto Timur 75 %, Purwokerto Selatan 79,14%, Purwokerto Barat 82 %, Kembaran 66 %, Sumbang 57,22 % dan Baturraden 77,23 persen.
Camat Purwokerto Utara Darwoto, S.Sos mengatakan wilayah kelurahannya secara umum sudah melaksanakan perekaman data. “Kita saat ini melaksanakan penyisiran kepada warga yang waktu mendapat undangan tidak bisa hadir. Kami meminta kepada warga yang berada di luar kota pada saat lebaran nanti agar dapat menyempatkan untuk melaksanakan perekaman data. Ini demi kepentingan administrasi kependudukan selanjutnya,” lanjut Darwoto.
Kecamatan Purwokerto Selatan mempunyai kuota e-KTP paling tinggi di wilayah Purwokerto mencapai 51.016 warga. Camat Purwokerto Selatan Dra. Titik Puji Astuti, M.Pd mengatakan H+2 dari lebaran pihaknya akan memulai pelaksanaan perekaman setelah liburan Iduf Fitri. “Untuk memberi pelayanan masyarakat kami akan melaksanakan perekaman walau secara umum masih cuti berama. Mudah-mudahan proses pelaksanaan E-KTP di wilayah ini berjalan lancar, aman, tertib dan sesusi dengan jadwal,” harap Titik.
Dalam sidak tersebut, Bupati didampingi Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Banyumas Kamijo, SH, M.Si. Kecamatan yang mendapat kunjungan antara lain meliputi Kecamatan Purwokerto Utara, Timur, Selatan dan Barat serta Kecamatan Kembaran, Sumbang dan Baturraden. Di setiap kecamatan, Bupati diterima oleh Camat dan petugas pengelola e-KTP dan melihat dari dekat pelaksanaan pemotretan dan proses pelaksanaan perekaman data e-KTP. Bupati memberi dukungan kepada warga yang menunggu antrian/giliran untuk direkam datanya sambil berjabat tangan dan berpesan agar sabar menanti perekaman data.
Dalam sidak tersebut, Bupati juga berdialog langsung dengan operator dan anggota masyarakat yang sedang melakukan perekaman data. Bupati menanyakan kepada para Camat tentang apa saja kendala yang dihadapi selama proses E-KTP pada umumnya. Para camat melaporkan tidak ada kendala dan hambatan yang berarti selama melayani masyarakat dalam perekaman datanya. Secara umum permasalahan diakibatkan masyarakat yang mendapat undangan tidak berada di tempat atau berada di luar kota bahkan di luar negeri dan ada beberapa yang terpaksa tidak dapat dilayani terkait dengan perbedaan data yang sesungguhnya yang dimiliki masyarakat dengan SP (Surat Pemberitahuan) NIK (Nomor Induk Kependukan) yang diterima dari Dindukcapil. Untuk memperbaikinya, pihaknya menyarankan agar masyarakat yang datanya salah, kembali ke Dindukcapil untuk mendapat rekomendasi serta memperbaiki datanya.
Bupati Banyumas Mardjoko menyatakan, bahwa program e-KTP ini adalah merupakan program nasional yang batas waktu pelaksanaannya hingga Oktober 2012. Namun Bupati berharap agar pelaksanaan E-KTP di Kabupaten Banyumas selesai pada awal September mendatang.
Hingga saat sidak yang di lakukan Bupati, perekaman data E-KTP di 7 Kecamatan yang dikunjungi antara lain Purwokerto Utara sudah mencapai 89,3 %, Purwokerto Timur 75 %, Purwokerto Selatan 79,14%, Purwokerto Barat 82 %, Kembaran 66 %, Sumbang 57,22 % dan Baturraden 77,23 persen.
Camat Purwokerto Utara Darwoto, S.Sos mengatakan wilayah kelurahannya secara umum sudah melaksanakan perekaman data. “Kita saat ini melaksanakan penyisiran kepada warga yang waktu mendapat undangan tidak bisa hadir. Kami meminta kepada warga yang berada di luar kota pada saat lebaran nanti agar dapat menyempatkan untuk melaksanakan perekaman data. Ini demi kepentingan administrasi kependudukan selanjutnya,” lanjut Darwoto.
Kecamatan Purwokerto Selatan mempunyai kuota e-KTP paling tinggi di wilayah Purwokerto mencapai 51.016 warga. Camat Purwokerto Selatan Dra. Titik Puji Astuti, M.Pd mengatakan H+2 dari lebaran pihaknya akan memulai pelaksanaan perekaman setelah liburan Iduf Fitri. “Untuk memberi pelayanan masyarakat kami akan melaksanakan perekaman walau secara umum masih cuti berama. Mudah-mudahan proses pelaksanaan E-KTP di wilayah ini berjalan lancar, aman, tertib dan sesusi dengan jadwal,” harap Titik.
25 07 2012 14:56:07